Yang jelas hal itu bisa dicegah dengan cara berolah raga agar sirkulasi darah bagus. Orang dengan golongan darah A dan AB menyebabkan virus akan menempel dengan mudah di pembuluh darah. Sehingga menyebabkan sel darah putihnya lebih sedikit dibanding dengan sel darah merah. Namun sebaliknya, orang dengan golongan darah B dan O, jumlah sel darah putihnya lebih banyak sehingga ketika terjadi pembelahan sel darah merah, jumlah sel darah putih lebih banyak sehingga bisa mencegah penyakit kanker lebih baik.
Penyakit kanker ini terbagi ke dalam beberapa macam, yaitu kanker payudara, kanker rahim, kanker prostat, dll. Gejala yang ditimbulkan pun berbeda-beda, tergantung dari kanker apa yang menyerang. Namun yang jelas, proses terjadinya kanker pada manusia terjadi melalui tiga fase, yaitu iniasi, promosi dan progresi dengan diikuti munculnya benjolan-benjolan.
Benjolan tersebut yaitu, benjolan kelenjar getah bening (KGB), benjolan berupa kista dan benjolan tumor. Benjolan KGB biasanya muncul di belakang telinga, leher belakang dan ketiak. Kemudian benjolan berupa kista, benjolan ini berisi cairan padat berbentuk gel yang biasanya muncul di payudara dan rahim. Sedangkan benjolan tumor adalah daging yang tumbuh di mana dalam pertumbuhannya tidak terkendali.
Benjolan tersebut diawali dengan tumor jinak yang bisa muncul di dalam ataupun di luar tubuh. Benjolan-benjolan tersebut bila dibiarkan dan tidak ada tindakan dari staf medis atau dokter pada akhirnya dapat berubah menjadi kanker. Hal inilah yang harus diwaspadai oleh masyarakat.
Sementara itu, gejala atau keluhan umum yang sering dirasakan oleh seseorang yang terkena kanker adalah buang air besar tidak tuntas. Selain itu, beberapa gejala lainnya adalah peses atau kotoran berwarna hitam kemerahan dan berlendir, sesak napas tidak kunjung sembuh padahal tidak memiliki asma, serta batuk kering yang tidak kunjung sembuh padahal tidak punya penyakit paru-paru.
Faktor penyebab kanker sendiri diketahui dari beberapa hal. Namun yang jelas, faktor tersebut adalah dari faktor genetik atau keturunan, faktor lingkungan, dan faktor pola makan di mana karsinogen yang dikonsumsi tidak terkendali. Karsinogen tersebut adalah seperti pengawet, penguat atau penyedap rasa, pengenyal makanan, pewarna kimia, sakarin atau pemanis buatan, serta sisa pembakaran atau pengasapan yang disebut nitrosamin.
Cara hemat dan sehat untuk mencegah kanker dapat dilakukan dengan beberapa hal. Mengurangi karsinogen menjadi hal yang harus diutamakan. Selain itu mengonsumsi anti oksidan juga menjadi hal penting lainnya selain olah raga dan immunotherapy kanker. Yang dimaksud dengan immunotherapy kanker adalah salah satu cara pencegahan untuk kanker secara kimia dan biologi atau herbal. (theraphy imunology) yang berfungsi mencegah aktifnya sel kanker di dalam tubuh...